Antara Valeska, notebook dan blog

Sudah hampir 2 minggu aku tenggelam dalam lautan Microsoft Axapta, karam dalam jurnal demi jurnal, report demi report, rekonsiliasi, revaluasi beserta adek-adeknya dan para sepupu yang selalu bikin mataku berkunang-kunang, jidat berkerut hingga alis dan bulu hidung ikut-ikutan rontok karena bosan dan putus asa.

Sesekali disela-sela jam istirahat sambil mengendorkan syaraf-syaraf yang menegang, kusempatkan melongok internet, mengintip blog yang belum apdet, menatap nama teman-teman yang singgah meninggalkan jejek tanpa sempat kusapa. Kemudian balik lagi ke Axapta. Jadi hari ini, aku ingin nge-blog sekejap, sekedar melepas rindu sambil berbagi cerita. :D

Maka, dengarkan ceritaku, Temans

Suatu malam, Pak Dhe Cholik pemilik blogcamp group, mengirim sms, menanyakan jika aku ingin berkirim naskah untuk di posting di blog beliau. Secara ini tawaran langsung dari komandan blogcamp, yang mungkin hanya akan aku terima sekali dalam setahun, maka dengan senang hati riang gembira suka cita, aku menjawab:

"wokkeh.. Pak Dhe! Siap, laksanakan! "

Maka malam itu juga, tanpa menghiraukan letih lelah lesu yang melanda otak dan panca indraku, aku berkutat di depan notebook, menyelesaikan naskah terbaik untuk kepersembahkan bagi pengunjung blogcamp.

Jam 10 malam lewat sekian menit, diiringi air mata yang tumpah ruah dan ingus berleleran, tulisan yang memuat kesedihan hati dan rasa kerinduan yang dalam pada almarhum papaku itu akhirnya jadi juga. Tapi tak mungkin ku kirim malam itu juga ke Pak Dhe, disamping capek, aku pikir Pak Dhe pasti sudah ngorok..heheh..

Besok paginya begitu sampai dikantor, tulisan itu langsung ku kirim lewat email. Dan aku menunggu kabar dari Pak Dhe, kapan tulisan cengeng-ku itu akan tayang. Mumpung masih pagi, kusempatkan gentayangan sebentar di dunia maya. Coba-coba klik blog nya Pak Dhe, siapa tau udah bisa akses. Soalnya sejak Jum'at 1 April, aku nggak bisa buka blogcamp-nya Pak Dhe. Dan sepertinya aku masih sial, tetap nggak bisa ke sana, meskipun di blogroll selalu terlihat apdetan postingan terbaru dari Pak Dhe. 

Pak Dhe bilang, mesti di resolve di kompi-ku. Akan tetapi, dikarenakan selama ini aku lebih sering menggunakan kompi kantor untuk internet (sambil kerja) demi efisiensi kas rumah tangga (azas manfaat - sambil nyelam nangkap ikan), hingga sudah pasti aku tidak berani mengutak-atik kompi kantor atau resolve apapun tanpa seijin Abang IT yang bisa murka dan mengutuk diriku jadi bunga bangkai, maka blog Pak Dhe nggak jadi ku resolve. Lebih baik azas manfaat untuk kali ini akan kutiadakan dengan membeli pulsa simpati flash yang udah nganggur selama sebulan dan memperbaiki hubungan baik antara notebook-ku dengan dunia maya.

So, Jum'at 8April, here I am, didepan notebook dengan pulsa full untuk sebulan, aku standby sehabis mandi sepulang kerja. Namun kesialanku ternyata belum berakhir, Sodara-sodara. Jangankan buka internet, wireless-nya aja menghilang entah kemana, hanya ada gambar silang berwarna merah disudut bawah layar notebook-ku. Padahal, Pak Dhe udah sms dari pagi, bahwa tulisanku sudah diposting hari itu. 

Tak pelak lagi, ada seseorang yang harus aku curigai, dia paling sering make notebook aku, setiap aku pulang kerja selalu minjam notebook, ngutak-atik sendiri sambil ketawa-ketawa, dan aku dengan ikhlasnya memasrahkan nasib notebook-ku ketangannya. Siapa dia?

Tak lain tak bukan, pastilah VALESKA, gadis centil berumur 3 tahun itu! Pasti! PAsti!

Liat aja nih kelakuannya:

nonton dulu sebelum beraksi

hahahaha..ini mah pideo gw ndiri..hihih..

serius, ngecek program mana yang mesti dieksekusi duluan

Hasil dari semua kegiatannya itu yang sebagian besar tidak bisa di publish disini (saking brutalnya), adalah notebook tersayangku itu harus diinstall ulang, kata Pak Tukang Insinyur IT. Melayang lagilah selembar duit warna merah...hhhh... Tapi yang pling pahit, aku nggak bisa menjawab komentar teman-teman atas tulisanku di blognya Pak Dhe. Itu yang sunguh bikin nelongso. :(